Breaking

Kamis, 15 Maret 2018

Guru yang Hukum Siswanya Jilati WC Sekolah Dipindahkan ke Kota Lain



Cerita Unik - RM, guru SD Negeri Cempedak Lobang, Kecamatan Sei Rampah, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara, yang menghukum siswanya menjilati WC dimutasi.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sergei Joni Walker Manik mengatakan, pihaknya sudah menjatuhkan sanksi terhadap oknum guru RM sebagai sanksi atas tindakannya.

"Berdasarkan hasil pemeriksaan yang kami lakukan, guru tersebut memberikan hukuman kepada murid karena tidak mengerjakan tugas. Kami sudah memberikan sanksi terhadap guru RM berupa mutasi ke salah satu SD negeri di Tebing Tinggi," ujar Manik saat dihubungi Kompas.com, Rabu (14/3/2018) malam.

Joni mengatakan, pihak dinas pendidikan sudah meminta keterangan dari RM sejak Senin (12/3/2018) hingga Selasa terkait peristiwa yang menghebohkan tersebut.

Dari keterangan yang diperoleh dari oknum guru RM, memberikan hukuman kepada muridnya karena tidak membawa bahan yang disuruh untuk dibawa ke sekolah.

Selain memberikan sanksi mutasi terhadap guru RM, Dinas Pendidikan juga tengah berusaha mengembalikan suasana belajar mengajar di sekolah tersebut agar kembali tenang dan kondusif.

Joni mengatakan, guru RM mengaku khilaf dengan tindakannya.

"Namanya manusia, pasti ada kesilapan. Tapi kami tidak bela guru tersebut. Kami melakukan pembinaan dan memberikan sanksi atas tindakannya," ungkapnya.

Sebelumnya, orangtua murid, SH, mengatakan, anaknya dihukum karena tidak membawa tugas tanah kompos seperti yang disuruh oleh gurunya itu.

Baru empat kali menjalankan hukuman menjilati WC, SH mengatakan, anaknya sudah muntah.

Menurut SH, tindakan ini terjadi pada pekan lalu.

Dia mendapat kabar tak mengenakkan ini dari temannya.

Mendapat kabar tersebut, suami SH pun mendatangi pihak sekolah.

SH mengatakan, dia tidak keberatan jika anaknya dihukum membersihkan WC. Namun, jangan sampai menjilat WC. (*)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

AGEN BOLA